JERUK LEMON
JERUK LEMON
Banyak orang yang menyamakan jeruk lemon dengan jeruk nipis. Namun, sebenarnya perbedaan kedua jeruk itu sangat jelas.
Dari segi ukuran saja, jeruk lemon memiliki ukuran lebih besar. Lalu, dari segi warna pun berbeda, dimana jeruk lemon berwana kuning saat sudah masak, sedangkan jeruk nipis tetap berwarna hijau saat masak, dan menjadi kuning bila terlalu masak.
Daerah awal mula tanaman lemon ini ditemukan adalah di benua Asia, tepatnya Asia Timur dan Asia Tenggara. Kemudian, pada abad ke 10 atau 11, tanaman ini mulai populer di negara Cina, Amerika, dan Timur Tengah.
Untuk membudidayakan tanaman lemon, tidak terlalu sulit dikarenakan sifat dari tanaman ini yang mudah tumbuh serta cara penanamannya juga mirip dengan tanaman jeruk pada umumnya.
Pada dataran tinggi maupun dataran rendah sebenarnya tanaman ini bisa tumbuh dengan baik, asalkan tanahnya subur, mempunyai kandungan organik yang memadahi, serta adanya pengairan yang baik. Selain itu, sinar matahari menjadi hal yang paling utama untuk pertumbuhan tanaman lemon.
Tanaman ini juga bisa ditanam di kebun atau pekarangan rumah yang cukup luas. Akan tetapi, ada satu hal yang perlu untuk diperhatikan dalam hal pembudidayaan, yaitu cara memangkas.
Pada tanaman lemon ini, pemangkasan terhadap ranting-ranting pohon merupakan hal yang penting. Ranting pohon yang sudah kering dan tidak menghasilkan buah harus dipangkas untuk keefektifan dalam konsumsi sumber makanan di tanaman lemon tersebut.
Macam atau jenis dari jeruk lemon ini sebenarnya juga ada beberapa macam meliputi lemon squash, lemon cui, lemon tea, dan lemon eureka.
Dari keempat jenis tersebut, ada satu jeruk yang cukup terkenal dan banyak dikonsumsi yaitu lemon tea. Jenis lemon yang satu ini sering digunakan untuk minuman penyegar.
Selanjutnya, supaya semakin mengenal tentang tanaman lemon, akan disajikan penjelasan mengenai klasifikasi dan morfologi dari tanaman lemon.
Klasifikasi Tanaman Lemon
Sistematika klasifikasi secara ilmiah pada tanaman lemon adalah sebagai berikut.
Kingdom: Plantae
Sub Kingdom: Spermatophyta
Super Divisi: Spermatophyta
Divisi: Magnolophyta
Kelas: Magnoliopsida
Sub Kelas: Rosidae
Ordo: Sapindales
Famili: Rutaceae
Genus: Citrus
Spesies: Citrus Limon
Morfologi Tanaman Lemon
Setelah mengenal tentang klasifikasi dari tanaman lemon, morfologi dari tanaman lemon juga akan dibahas. Mempelajari tentang morfologi akan memberikan pemahaman baru mengenai struktur dari tanaman, termasuk tanaman lemon. Berikut adalah penjelasan mengenai morfologinya yang meliputi akar, batang, daun, bunga, dan buah.
1. Morfologi Akar Tanaman Lemon
Akar tunggang merupakan akar yang dimiliki oleh tanaman lemon, dikarenakan termasuk dalam tanaman dikotil. Akar tunggang ini mempunyai fungsi untuk menopang tanaman, menyerap serta menyimpang makanan untuk tanaman.
2. Morfologi Batang Tanaman Lemon
Batang dari tanaman lemon adalah batang yang berkayu. Terdapat duri pada batang dan ranting pohon yang cukup panjang, namun tidak begitu rapat jaraknya. Bentuk dari batangnya bulat, tegak, peracabangannya simpodial dan warnanya hijau.
3. Morfologi Daun Tanaman Lemon
Daun dari tanaman lemon bertepi rata dengan pangkalnya agak meruncing. Bentuknya lonjong, berseling serta termasuk daun tunggal.
Panjang dari daun ini bisa mencapai 8 cm dengan lebar hingga 5 cm. Permukaan dari tangkai daunnya licin dan berminyak, sementara bentuknya silindris.
4. Morfologi Bunga Tanaman Lemon
Bunga tanaman lemon tumbuh di ketiak daun, bertangkai segitiga, dan termasuk bunga yang majemuk. Panjang dari bunganya mencapai 1,5 cm dengan warna hijau. Pada mahkota bunga, bentuknya menyerupai bintang juga berwarna hijau.
Benang sarinya mempunyai ukuran 1,5 cm dengan kepala sari yang berwana kuning dan berbentuk ginjal. Tangkai dari putik bunga berbentuk siindris berukuran 1 cm.
Kepala dari putiknya berbentuk bulat berwarna kuning. Lalu, mahkota dari bunga memiliki warna putih berpadu kuning dengan bentuk bintang dan berjumlah lima helai.
5. Morfologi Buah Tanaman Lemon
Pada umumnya, buah dari lemon memiliki warna kuning tua, dengan daging yang tebal serta permukaan kulitnya yang mengilap.
Namun, warna kuning tua itu akan menjadi pucat bila agak terlalu matang. Kulit dari buah lemon bertekstur kasar, bulat, dasarnya cukup menonjol, dan mengadung atsiri. Panjang dari buah biasanya mencapai 8 cm serta punya ketebalan kulit sampai 0,7 cm.
Daging buah memiliki warna kuning agak kemerahan dengan kandungan sari buah yang berupa asam sitrat sebanyak 5% dan pH 3.
Di dalam buah dari tanaman lemon, ada biji yang berwarna putih, berbentuk bulat seperti telur, dan berkerut. Jumlah biji dari buah lemon bisa dikatakan cukup banyak mencapai 15 biji.
Kesimpulan
Lemon merupakan tanaman yang termasuk ke dalam famili Rutaceae dengan nama latin Citrus Limon. Tanaman ini ditemukan di benua Asia. Buah lemon mengandung vitamin C yang tinggi dan banyak di manfaatkan untuk kesehatan.
Tanaman lemon memiliki akar jenis tunggang, batang tanaman ini berkayu dengan bentuk yang bulat dan berduri, daun lemon adalah daun tunggal dengan bentuk lonjong, bunga lemon termasuk bunga majemuk berwarna hijau sedangkan buah lemon umumnya berwarna kuning dan memiliki daging yang tebal.
Komentar